Subscribe

Powered By

Free XML Skins for Blogger

Powered by Blogger


Showing posts with label lirik lagu. Show all posts
Showing posts with label lirik lagu. Show all posts

Mar 23, 2011

Lirik Lagu Okid - Derita

Okid - Derita

Buka mata dan lihatlah..
Insan kecil yang tak berdosa
Jadi mainan dan hinaan semua
Manusia tiada berpedoman...

Apakah salah mereka
Menjadi mangsa yang terbiar..
Dia disiksa tanpa rasa simpati
Hanya melihat darah merah mengalir ke bumi...

Sengsara kan terasa...
Di sepanjang hayatnya...
Tangisan tak bersuara
Insan yang sekecil tu... Merasa
Peritnya derita....
Ditanggung jua...

Mengapa dia disiksa
Hingga lesu tak bermaya
Haruskah kita menyaksikan
Penderitaan pada mereka

Apa nasib mereka jika ini masih terjadi
Kita sama sama membantu
Melindungi hidup mereka..

Mereka perlukan perhatian
Bukan penyiksaan yang diminta
Berikan kasih dan belaian mesramu
Moga diberi petunjuk dan hidayah yang sejati...

Mar 20, 2011

Lirik Lagu Ayah Dan Ibu - Sudirman

Sudirman - Ayah Dan Ibu

Ayah dan ibu
Itulah permulaan kami
Dapatlah melihat bulan dan
Matahari
Ahai...

Yang dikurniakan dari Ilahi
Ahai...
Ayah dan ibu lah
Mesti dihormati

Ayah dan ibu
Wali dan juga keramat
Pada mereka kita beri hormat
Ahai...
Bagilah tunjuk ajar dan
Nasihat
Supaya hidup
Supaya hidup kita akan selamat

Lirik Lagu Insya Allah – Maher Zain (Versi Melayu)

Insya Allah – Maher Zain (Versi Melayu)

Andainya kau rasa tak berupaya
Hidup sendirian tiada pembela
Segalanya suram
Bagai malam yang kelam
Tiada bantuan tiada tujuan
Janganlah berputus asa
Kerana Allah bersamamu

Insya Allah Insya Allah Insya Allah
Ada jalannya
Insya Allah Insya Allah Insya Allah
Ada jalannya

Andainya dosamu berulang lagi
Bagai tiada ruang untuk kembali
Dikau keliru atas kesilapan lalu
Membelenggu hati dan fikiranmu
Janganlah berputus asa
Kerana Allah bersamamu

Kembalilah
Kepada Yang Esa
Yakin padaNya
Panjatkanlah doa
Oh Ya Allah
Pimpinlah daku dari tersasar
Tunjukkan daku ke jalan yang benar
Jalan yang benar
Jalan yang benar
Jalan yang benar

Dec 28, 2009

Tobat Maksiat

Wali Band - Tomat (Tobat Maksiat)

Dengarlah hai sobat
Saat kau maksiat
Dan kau bayangkan ajal mendekat
Apa kan kau buat
Kau takkan selamat
Pasti dirimu habis dan tamat

Bukan ku sok taat
Sebelum terlambat
Ayo sama-sama kita taubat
Dunia sesaat
Awas kau tersesat
Ingatlah masih ada akhirat

Astafighrullahal’adzim

Ingat mati, ingat sakit
Ingatlah saat kau sulit
Ingat ingat hidup cuma satu kali

Berapa dosa kau buat
Berapa kali maksiat
Ingat ingat sobat ingatlah akhirat

Cepat ucap astafighrullahal’adzim

Pandanglah ke sana
Lihat yang di sana
Mereka yang terbaring di tanah
Bukankah mereka
Pernah hidup juga
Kita pun kan menyusul mereka

Astafighrullahal’adzim


Oct 10, 2009

Bila Waktu Telah Berakhir

Bagaimana kau merasa bangga

Akan dunia yang sementara

Bagai manakah bila semua

Hilang dan mati meninggalkan diri mu


Bagimanakah bila saatnya

Waktu terhenti tak kau sedari

Masihkah ada jalan bagimu untuk kembali

Mengulang ke masa lalu


Dunia dipenuhi dengan hiasan

Semua dan segala yang ada

Akan kembali pada Nya


Bila waktu telah memanggil

Teman sejati hanyalah amal

Bila waktu telah terhenti

Teman sejati tinggalah sepi...



Opick - Bila Waktu Telah Berakhir



Sep 1, 2009

Janji Tuhan Pasti Berlaku

Melayari blog baru, blog amir syuhada, yang menjadikan lagu "Janji Tuhan Pasti Berlaku" nyanyian kumpulan Shoutul Amal sebagai latar belakangnya.

Sudah agak lama tidak mendengar lagu ini. Terkenang kembali saat-saat bersama-sama sahabat seperjuangan. Agak sedih, namum langkah perjalanan hidup perlu diteruskan. Mengemudi arus masyarakat, dalam mengejar matlamat hidup.


Janji Tuhan Pasti Berlaku - Shoutul Amal
Align Center
Oh alangkah indah hidup ini
Bila Islam bersinar kembali
Cahaya iman menyuluh tiap sanubari
Kebenaran mewarnai bumi

Kalam Allah memimpin manusia
Sunnah Rasul memandu langkahnya
Isi alam mendapat rahmat dan berkatnya
Kebatilan tiada tempatnya

Telah lama dinantikan
Bara Islam marak semula
Manusia kegelapan
Merindukan cahaya pembela

Pasti datang saat itu
Janji Tuhan pasti berlaku
Di dunia bahagia
Syurga Tuhan kekal selamanya

Pada Tuhan doa dan harapan
Daulah Islam seluruh dunia
Selamatkan kami umat di akhir zaman
Dengan iman yang terpelihara

Aug 26, 2009

Satu Cinta




Satu Cinta - Start Five


Ku memohon dalam sujudku padaMu
Ampunkanlah segala dosa dalam diri
Ku percaya Engkau bisa meneguhkan
Pendirianku..Keimananku...

Engkau SATU CINTA yang selamanya aku cari
Tiada waktu kutinggalkan
Demi cintaku kepadaMu
Walau seribu rintangan kan menghadang dalam diri
Ku teguhkan hati ini hanya padaMu..
Ku Pasrahkan..

Oh Tuhan selamatkanlah hamba ini
Dari segala fatamorgana dunia
Oh Tuhan Jauhkanlah hamba ini
Dari hidup yang sia-sia

Bidadari




Munif Hijjaz - Bidadari

Bidadari bidadari
Temanilah resahku
Bidadari bidadari
Tenangkanlah jiwaku
Sumpah setia hidup mati
Semuanya kerana kau isteriku
Isteriku tercinta pelengkap rusuk kiriku

Bidadari bidadari
Jadilah pedampingku
Bidadari bidadari
Jadilah sang setia
Kerna cinta cinta suci
Buktinya tidak pernah sepi
Sepi daripada cubaan yang tak terduga

Kau umpama bintang utara
Penunjuk jalan yang terang
Kau beri harapan saat ku jatuh
Bangun semula
Dan berikan sakti cintamu
Penawar racun berbisa
Dan ikatan kita cinta abadi hanya disyurga

Aug 25, 2009

Kembali Merantau?

Setelah sekian lama merantau, kini daku kembali ke kampung halaman. Masih lagi terpahat dalam sanubari, daku mula bermusafir pada pertengahan tahun 2003, di waktu usia ku terasa masih terlalu muda. Setelah hampir enam (6) tahun, daku kembali. Terasa diri sudahpun tua apabila melihat paparan wajah di cermin.

Dalam menyambut permulaan Ramadhan 1430H ini, pelbagai masalah yang menjelma hadir mengusutkan kepala. Kadang-kadang diri murung memikirkan kaedah penyelesaian masalah yang masih buntu. Buntu tiada jalan yang ditemui.

Sambil termenung memikirkan penyelesaian masalah yang dihadapi, kerja tetap diteruskan bagi menunaikan amanah yang telah disanggupi. Hakikat kehidupan yang tidak boleh terlepas daripada masalah. Dugaan yang hadir sesuai dengan tahap keimanan seseorang insan.

Sudah sunah orang berjuang,
Mengembara dan berkelana,
Miskin dan papa jadi tradisi,
Berenggang dengan anak dan isteri.

Biasanya para pejuang,
Rumah mereka merata-rata,
Rezekinya tidak menentu,
Tidur baringnya tak berwaktu.

Begitulah nasyid yang kedengaran di komputer. Lagu yang dinyanyikan oleh kumpulan Rabbani menerusi album terbaru mereka, Nostalgia Nadamurni. Album terakhir sebelum kematian Ust Asri, vokalis utama Rabbani.

Mendengar lagu ini menyebabkan diri terasa ingin kembali bermusafir seperti dulu. Mencari pengalaman di tempat orang lain. Mencari cabaran dan permasalahan yang lebih besar. Perkara ini masih lagi bermain-main di fikiran. Diri masih belum buat keputusan mengenai perkara ini.

Sebagai pengakhiran pada penulisan ini, daku sering teringat akan pesanan Allahyarham Ust Asri, Rabbani dalam lagunya, bahawasanya tiada apa yang dimiliki oleh manusia di dunia ini. Manusia hanya mampu merancang, mampu mengusahakannya, namun semua percaturan Allah telah tetapkan. Daku redha dengan segala ketentuan Allah.

“Hati manusia adalah milik Allah”, nasihat dari seorang sahabatku. Alhamdulillah dengan kurniaan bulan Ramadhan ini, hati ku lebih tenang dalam menghadapi segala cabaran yang melanda. Mengajar diri lebih matang dalam membuat perancangan hidup.


Rabbani - Mana Milik Kita

Mana milik kita, tidak ada milik kita,
Semua yang ada, Allah yang punya.

Tidak ada kita punya, kita hanya mengusahakan saja,
Apa yang kita dapat, Allah sudah sediakannya.

Kita Allah punya, bumi langit ciptaanNya,
Miliklah apa saja, tidak terlepas dari ciptaanNya.

Mana kita punya, tidak ada kepunyaan kita,
Kita hanya mengusahakan, apa yang telah ada.

Mengapa kita sombong, memiliki Allah punya,
Mengapa tidak malu, kepada Allah yang empunya.

Patut bersyukur kepada Allah, yang memberi segalanya,
Malulah kepada Allah, kerna milik ia punya.

Janganlah berbangga, apa yang ada pada kita,
Kalau Allah tidak beri, kita tidak punya apa-apa.

Janganlah mengungkit, mengungkit jasa kita,
Jasa kita di sisiNya, yang sebenarnya Allah punya.

Marilah kita bersyukur, bukan berbangga,
Bersyukur kepada Allah, bukan mengungkit jasa.

Gunakanlah nikmat Alllah itu, untuk khidmat kepadanya,
Selepas itu lupakan saja, agar tidak mengungkit-ngunkitnya.

Aug 6, 2009

Jika Aku Jatuh Hati


Bismillahirrahmaanirrahim...


Ya Allah jika aku jatuh cinta, cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya padaMu, agar bertambah kekuatanku untuk menyintaiMu.

Ya Muhaimin, jika aku jatuh hati, izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut padaMu agar tidak terjatuh aku dalam jurang cinta nafsu.

Ya Rabbana, jika aku jatuh hati jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling daripada hatiMu.

Ya Rabbul Izzati, jika aku rindu, rindukanlah aku pada seseorang yang merindui syahid di jalan Mu.

Ya Allah, jika aku menikmati cinta kekasihMu janganlah kenikmatan itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat di sepertiga malam terakhirMu.

Ya Allah, jika aku jatuh hati pada kekasihMu jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam perjalanan panjang menyeru manusia kepadaMu.

Ya Allah jika Kau halalkan aku merindui kekasihMu jangan biarkan aku melampaui batas sehingga melupakan aku pada cinta hakiki dan rindu abadi hanya kepadaMu.

Jun 13, 2009

Bicara Hati

Menyelusuri jalan yang bersimpang siur sambil melayani karenah kesibukan kenderaan di waktu petang. Di waktu sang manusia mulai pulang dari tempat kerja. Perjalanan yang hampir 20 kilometer dilalui dengan perasaan yang sunyi dan suram. Entah apakah perkara yang merunsingkan hati. Terasa semangat diri, kekuatan diri terlalu rendah atau mungkin sudah tiada lansung pada masa ini.

Diri asyik melayan perasaan yang terbuku di hati sambil lidah pula tidak sunyi dari mengambarkan perasaan gundah gulana yang bersarang di hati. Lidah asyik menyanyikan lagu yang berulang kali diulang-ulang. Lagu yang dinyanyikan oleh kumpulan Irsyadee bersama Hafiz Hamidun.

Hati hiba mengenangkan dosa-dosa yang ku lakukan,
Oh Tuhan Maha Kuasa, Terima taubat hamba berdosa.

Telah aku merasakan derita jiwa dan perasaan,
Kerana hilang dari jalan menuju redhaMu ya Tuhan.

Adakah keluh kesah ini disebabkan oleh cuaca petang yang mendung, yang redup, yang dingin, yang suram? Adakah keluh kesah ini disebabkan oleh bebanan kerja yang datang tidak putus-putus, yang tiada isyarat yang menunjukkan ia akan berhenti seketika? Adakah keluh kesah ini disebabkan oleh seorang insan? Hati ini berbicara, menyoal diri sendiri, namun ia sendiri tidak mengerti apa yang sebenarnya bermain dijiwa. Apa sebenarnya yang menguasai diri.

Perjalanan pulang dari tempat kerja tidak diteruskan sehingga ke kampung halaman. Perjalanan berhenti disebuah rumah. Sebuah rumah yang terletak ditengah-tengah sawah yang terbentang dengan damainya. Sebuah rumah yang berpenghuni. Rumah seorang sahabat. Sahabat yang sangat akrab sejak dari zaman persekolahan lagi. Keakrabannya masih kekal utuh sehingga kini.

Daku memandang sayu lalang-lalang yang hidup subur. Kehidupannya yang subur yang dilihat amat bahagia. Tidak diganggu oleh serangan racun oleh para petani. Kerana sawah ini sudah lagi tidak dikerjakan. Ia hanya dihuni oleh lalang-lalang yang amat bahagia penghidupannya. Di sudut lain pula kelihatan sawah-sawah yang sudah lengang, kosong dek kerana empunya asal, si padi sudah pun dipungut oleh jentera. Jentera yang mempunyai ngauman yang bising. Itulah jentera moden yang dicipta oleh manusia. Yang tingal hanya si jerami yang telah ditinggalkan oleh si padi. Kesunyian menunggu masa pereputan.

Senyuman, gelak ketawa sang sahabat bersama keluarganya sedikit sebanyak mengurangkan gundah gulana yang bersarang di jiwa. Mungkin inilah yang dikatakan keberkatan daripada ukhwah yang sudah lama dibentuk yang sentiasa mekar berkembang, harum mewangi disirami oleh peredaran masa yang sentiasa berjalan, taat dan patuh pada arahan Maha Pencipta. Menghambat manusia yang sentiasa sibuk. Meninggalkan manusia yang dalam kelalaian.

Daku pada waktu ini lebih banyak memilih untuk mengurangkan patah perbicaraan. Daku tidak seriang seperti biasa. Lebih banyak memerhati kehidupan alam. Angin petang yang membelai-belai. Si kucing berlari-larian.

Desiran angin yang bertiup
Membawa bersama khabaran rindu
Membisikkan kata-kata
Menjelmakan cintaku padanya

Cintamu tulus setia
Kasihmu tiada tara
Bertakhta buat selamanya

Di tugu kasih dan sayang
Kau ukirkan keimanan
Moga bertemu keredhaan (UNIC)

Penulisan dan Idea
Keadaan pemikiran penulis yang agak kacau telah melahirkan sebuah penulisan diatas. Mungkin ia dilihat seperti sebuah pendahuluan bagi sebuah novel atau cerpen. Bila diteleti semula, ia tidak membawa sebarang makna yang besar. Sekadar bersastera hati.

Kehidupan dan Emosi
Apa yang dilalui, yang dihadapi, yang dibaca akan mempengaruhi emosi seseorang. Emosi yang tidak terkawal akan mempengaruhi kehidupan. Setiap manusia melalui perkara yang berbeza. Tahap ilmu, usia akan membezakan tahap pemikiran, penafsiran pada erti kehidupan. Keadaan sosial, budaya juga akan mempengaruhi corak pemikiran.

Cabaran Hidup dan Dugaan
Setinggi mana tahap keimanan seseorang manusia, setinggi itulah cabaran/dugaan yang akan dihadapi. Kadang-kadang manusia menang dalam menghadapinya, kadang-kadang manusia tewas. Semuanya bergantung kepada manusia tersebut. Bagaimanakah ia mengawal dirinya. Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kemampuannya. Sesungguhnya Allah maha mengetahui kemampuan setiap hambanya.

Hati dan Perasaan
Hati, sesuatu yang sukar difahami. Empunya hati juga kadang-kadang gagal memahami apa yang terkandung dalam hatinya, apa yang tersirat dalam hatinya. Di hati ini hanya tuhan yang tahu (UNIC). Mungkin perlu lebih banyak pengkajian dan pembacaan mengenai perihal hati.

Tika kasih melestarikan sayang
Semuanya indah dipandang mata
Pabila rasa benci terbit di hati
Rasa kasih dan sayang pun menyisih (UNIC)

Sekian.


-ibnu ahmad-
B. (Hons) Civil Eng.

*Catatan perjalanan pada petang 11 Jun 2009.

Mar 12, 2009

Bimbang

Hidup di akhir zaman dilalui dengan penuh fitnah. Perkara ini memerlukan manusia sentiasa berhati-hati dan berwaspada. Silap langkah, bungkuslah kita. Dalam meniti hari-hari di zaman ini, umat Islam perlu mendaki ilmu agar diri tak terjerusmus ke lembah kesesatan.

Perkembangan teknologi moden telah memudahkan manusia mendapatkan pelbagai ilmu pengetahuan. Televisyen. Radio. Video CD. Telefon. Internet. YM. YG. MP3 dan pelbagai lagi. Amat mudah manusia di akhir zaman ini.

Namun kesan negatif yang terjadi adalah penyebaran maklumat-maklumat palsu yang menjadikan umat islam gagal mengikut jalan Islam yang hakiki. Sering dilihat di muka TV, di dada akhbar tentang berkembangnya golongan ajaran sesat. Kenapa? Mengapa? Kita menjadi hairan apabila melihat ramai golongan cendikiawan juga terpengaruh dengan ajaran sesat.

Ia juga boleh menyebabkan berlaku fitnah yang besar.

Apa yang dapat saya gambarkan adalah umat Islam pada zaman ini dahagakan ilmu. Ilmu agama. Lalu mereka pergi mencari ilmu. Tetapi mereka telah berjumpa dengan guru yang salah. Menyebabkan mereka pun mengikuti ajaran yang sesat yang di ajar oleh guru yang sesat.

Apa yang boleh saya nasihatkan ialah:

Belajarlah dengan banyak orang guru. Agar ia boleh menampung kekurangan yang ada pada guru lain. Ia juga boleh mengelakkan daripada kita mengalami kesesatan.

Ketaksuban pada seorang guru akan menyebabkan seseorang itu terlalu memuja gurunya. Semua yang diperkatakan oleh guru tersebut akan diaminkan walaupun ia amat berbeza dengan guru-guru lain. Elakkan daripada taksub pada seorang guru sahaja.

Banyakkan bertanya semasa belajar (mengikuti kuliah) agar ilmu yang dipelajari dapat difahami sepenuhnya. Ini mengelakkan kita daripada membuat tafsiran sendiri pada sesuatu bahagian ilmu yang kurang jelas difahami.

Banyakkan membaca pelbagai sumber rujukan agar kita mempunyai asas yang kukuh. Apabila sesuatu ilmu sampai pada kita, kita mampu menganalisis ilmu tersebut. Kita mampu membezakan ilmu itu sama ada sesat atau tidak.

Elakkan penyebaran sesuatu maklumat sebelum kita mengenalpasti status keadaannya. Apa yang perlu dipastikan ialah adakah maklumat yang diperolehi sahih, dimanakah sumber rujukannya. Selidik dulu maklumat yang diperolehi. Baca dulu, sebelum sebarkan. Kebanyakkannya, baca pun tak lagi. Terus sebarkan. Medium sebaran terlalu mudah. Emel, yahoo group, yahoo mesengger, sms, blog dan lain-lain.

Daripada huraian yang panjang ini, sebenarnya saya nak ceritakan janganlah menyebarkan maklumat-maklumat yang kita perolehi dengan bersahaja tanpa melihat dahulu maklumat tersebut. Saya takut kita yang menjadi punca orang lain menjadi sesat. Jikalau kita salah menyampaikan maklumat mengenai sirah, masih boleh dimaafkan. Tetapi jika kita tersalah menyampaikan maklumat mengenai akidah dan fekah? Apakah akibat yang kita akan tanggung.?

Ya Allah, tunjukilah kami jalan yang lurus. Iaitu jalan orang-orang yang Engkau telah kurniakan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) orang-orang yang Engkau telah murkai, dan bukan pula (jalan) orang-orang yang sesat. Ya Allah ampunilah dosa-dosa kami.


-ibnuahmad-


Bimbang - Alarm Me

Apakah di depan menanti
Bayangnya sering menghantui
Berdegup kencang jantung ini rasa
Memenuhi ruang hati

Makin hari makin hampir
Apakah ku sedia menanti
Cukup siagakah ku menghadapi
Saat itu hampir pasti

Terlepaskah dari genggaman
Segala yang dicengkam
Sudikah nanti ia bersamaku
Atau ia meninggalkan ku

Kenangan silamku
Menerpa setiap waktu
Alangkah indahnya hidupku
Jika kembalikan silamku

Masih menanti (masih mencari)
Cahaya pelangi
Mewarnai sinar hidup yang sepi
Masih menanti (masih mencari)
Kicauan penawar
Melagukan irama pengharapan

Hidup perlu dihargai
Setiap degup jantung ini
Kenangan pahit pernah dilalui
Ada hikmah tersembunyi


Mar 10, 2009

Ana, .................. n Tiga Ekor Kucing


Terpandang seekor ibu kucing sedang melayan anak-anaknya bermain. Sungguh mesra. Memperlihatkan kasih sayang ibu kepada anak-anaknya. Kasihnya ibu membawa ke syurga, kasihnya saudara masa berada. Eh, macam lirik lagu pula.


Lantas terus menuju ke komputer. Double clik pada shortcut mozilla firefox. Memasuki laman www.yahoo.com. Taip "Kasihnya ibu membawa ke syurga, kasihnya saudara masa berada". Enter. Akhirnya jumpa lirik lagu ini.

Kasihnya ibu
Membawa ke syurga
Kasihnya saudara
Masa berada

Berkorban raga
Rela binasa
Berkorban nyawa
Tanda kasihnya

Kasihnya ayah
Sanggupkah berpisah
Dan kasih anaknya
Berkorban nyawa

Biar pun jiwa
Akan tersiksa
Ikhlas dan rela
Asal kau bahagia


Lalu terus mencari lagu mp3. Berjaya download. Sambil mendengar lagu ini, fikiran terus melayan menjengah ke kampung halaman. Sudah lama daku tidak pulang melawat mak, ayah dan adik-adik. Hati ini amat merindui kampung halaman ku, kasih ibuku. Senyuman ayahku. Gelak ketawa adik-adikku.

Perasaan ingin pulang ke kampung halaman semakin melonjak-lonjak. Mencari masa yang sesuai. Mencari damai yang semakin hilang.


-ibnuahmad-

Feb 26, 2009

Terima Kasih Semua

Suasana ekonomi negara yang semakin meruncing ini dimana banyak kedengaran syarikat-syarikat besar membuang pekerja secara beramai-ramai. Keadaan ini semakin menekan rakyat. Dalam krisis ekonomi ini, pekerja yang mempunyai pengalaman kerja juga turut dibuang. Keadaan ini menyebabkan kadar penganguran semakin meningkat. Mahasiswa-mahasiswa yang bakal bergraduan juga pening memikirkan pekerjaan mereka yang mendatang.

  1. Nak tolong ayah mak.
  2. Nak bantu adik-adik yang sedang bersekolah.
  3. Nak beli kereta.
  4. Nak kahwin.
  5. Nak beli rumah.
  6. Nak bagi sumbagan derma.
  7. Macam-macam lagi.

Keadaan politik negara yang semakin tidak stabil. Rampasan kuasa (kerajaan Pakatan Rakyat Perak). Serangan peribadi (Elizabeth Wong). Fitnah. Rasuah politik (pemilihan UMNO). Pilihanraya kecil muncul bertalu-talu. Keaadaan ini menyebabkan pelabur-pelabur asing semakin menjauhkan diri dari Malaysia. Pekerjaan baru tidak dapat dijana. Rakyat semakin tertekan.

Terbaru, kadar tol di lima lebuh raya akan dinaikkan di antara 0.68 sen hingga 50 sen berkuatkuasa 1 Mac ini selaras dengan terma perjanjian konsesi yang ditandatangani antara pihak kerajaan dan pemegang konsesi lebuh raya. Ramai wakil rakyat daripada kerajaan dan juga pembangkang membantah kenaikkan ini. Kerana ini bukanlah masa yang sesuai untuk menaikkannya. Rakyat semakin tertekan.

Terima kasih kepada semua yang terlibat dalam menghuru-harakan negara. Terima kasih kepada yang sentiasa menyusahkan rakyat.

Bangkitlah rakyat, bangkitlah negeriku

Tatap tegaklah masa depan
Tersenyumlah tuk kehidupan
Dengan cinta dan sejuta asa
Bersama membangun Malaysia

Pegang teguhlah kebenaran
Buang jauh nafsu angkara
Berkorban dengan jiwa dan raga
Untuk tegaknya keadilan

Bangkitlah negeriku harapan itu masih ada
Berjuanglah bangsaku jalan itu masih terbentang

Bangkitlah negeriku harapan itu masih ada
Berjuanglah bangsaku jalan itu masih terbentang

Selama matahari bersinar
Selama kita terus berjuang
Selama kita satu berpadu
Jayalah negeriku jayalah!

*Rangkap-rangkap diatas adalah lirik lagu Bangkitlah Negeriku oleh Shoutul Harakah yang telah diubahsuai sedikit.


-ibnuahmad-

Dec 29, 2008

Maal Hijrah

Maal Hijrah menyingkap sejarah kisah perpindahan Nabi Muhammad SAW dari Kota Makkah menuju ke Kota Yatrib yang kemudiannya ditukar nama menjadi Madinah. Hijrah berlaku disebabkan untuk menyelamatkan Islam dari di tindas dan melanjutkan proses penyebaran agama Islam yang tercinta.

Di tengah malam Rasul SAW berjalan ditemani oleh Saidina Abu Bakar yang menjadi teman setiap baginda. Baginda bersembunyi di dalam Gua Tsur menyebabkan musuh (kafir Qurais) gagal mencarinya.

Setelah tiba di Madinah, baginda disambut dengan meriah. Seluruh mukmin bersyukur dan gembira. Islam terus berkembang dalam mengampai sebuah impian untuk menegakkan agama Allah di muka bumi ini.

Namun kini, umat Islam.........

Hijrah rasul merupakan suatu hikmah. Dunia yang kelam bertukar cerah. Kemungkaran lenyaplah sudah. Tanda agama Islam peroleh kemenangan.

Hijrah rasul suatu iman. Ambillah ia menjadi panduan agar hidup kita tidak dalam kesesatan. Dalam kita menempuh ranjau kehidupan. Menanti ajal menjemput pergi.

Selamat menyambut kedatangan tahun baru Hijrah.

Rujukan: Shoutul Sofwa


-ibnuahmad-

Dec 11, 2008

Selawat dan Salam Ya Rasulullah



Selawat dan salam doa dan pujian
Keatas junjungan Nabi yang Mulia,
Selawat dan salam doa dan pujian
Keatas junjungan Nabi yang Mulia,
Keatas junjungan Nabi yang Mulia.

Engkau Matahari dikala siang,
Engkau Rembulan di waktu malam
Seisi dunia menatang cahaya,
Seluruh buana meyambut gembira,
Penyelamat ummat hidup sejahtera.

Dec 4, 2008

Opick - Assalamualaikum

Assalamualaikum ya akhi ya ukhti

Salam salam hai saudaraku
Semoga Allah merahmatimu
Salam salam wahai semua
Semoga hidup jadi bahagia

Bila hati terasa sedih
Bila jiwa terasa hampa
Mungkin kita sudahlah lupa
Berzikir tenangkan jiwa

Assalamualaikum ya akhi ya ukhti

Bila langkah sempit di dunia
Rezeki dicari alangkah susah
Mungkin kita sudahlah lupa
Sedekah lapangkan harta

Dalam hidup semua bekerja
Kadang salah bahkan berdosa
Jangan-jangan berputus asa
Ampunan Allah selalu terbuka

Assalamualaikum ya akhi ya ukhti

Salam salam hai saudaraku
Semoga Allah merahmatimu
Salam salam wahai semua
Semoga hidup jadi bahagia

Dalam hidup tiada sempurna
Kadang khilaf kadang terlupa
Jangan-janganlah putus asa
Ampunan Allah selalu terbuka

Assalamualaikum ya akhi ya ukhti

Bila hati terasa sedih
Bila jiwa terasa hampa
Mungkin kita sudahlah lupa
Berzikir tenangkan jiwa

Dalam hidup semua bekerja
Kadang salah bahkan berdosa
Jangan-janganlah berputus asa
Ampunan Allah selalu terbuka

Nov 14, 2008

Ukhwah Itu Indah...


Firman Allah yang Bermaksud:

"Sesunguhnya Orang-Orang Yang Beriman Itu Adalah Bersaudara, Maka Damaikanlah Di Antara Dua Saudara Kamu Yang Bertelagah Itu Dan Bertaqwalah Kepada Allah Supaya Kamu Beroleh Rahmat"

Al-Hujurat: 10

Bila Dua Diri Mencintai Ilahi
Bergabunglah Jiwa Bersatulah Hati
Dua Jiwa Satu Cinta...
Dua Jasad Satu Matlamat...

Bila Cinta Kerana Allah
Berpisahnya Tidak Gelisah...
Bila Rindunya Kerana Yang Satu
Bertemunya Pasti Tidak Jemu
Ukhwah Itu Indah...
Bila Bertemu Dan Berpisah Kerana Allah


Oleh In-Team

Oct 22, 2008

Permata yang Dicari

Sengaja memilih tajuk ini (tajuk lagu kump Dehearty), sekadar perkongsian apa yang terpendam. Rangkap pertama lagu kump ini adalah seperti berikut:

Hadirnya tanpa kusedari
Menggamit kasih cinta bersemi
Hadir cinta insan padaku ini
Anugerah kurniaan Ilahi

Namun bagiku, hadirnya telah ku sedari. Apa yang diharapkan, ia berkekalan, sebagai kekuatan kepada ku, dalam mendepani arus yang penuh dengan pelbagai onak duri, suka duka. Aku juga mengharapkan kehadirannya tidak melalaikan ku.

Sabda Rasulullah SAW yang bermaksud: “Dinikahi wanita itu kerana empat perkara, iaitu kerana hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Maka pilihlah dalam hal agamanya. Nescaya beruntunglah kedua-dua tangannya”.


Pada pandangan ku, dia sudah sempurna dari segi agamanya, kecantikannya, keturunannya, dan hartanya. Apa yang aku mahukan, apa yang aku inginkan, sudah mencukupi pada pandangan mataku. Ku akhiri dengan satu hadis Rasulullah SAW yang bermaksud,


“Tepatlah panduan syariat kebangsawanan, hartawanan dan rupawan hanyalah nilaian. Sesungguhnya kekayaan pada lapangnya hati, rupawan pada indahnya budi, kebangsawanan pada kerendahan diri yang sering sujud di telapak Illahi, apabila pilihan lantaran agama, kekal setia buat selamanya.” (Riwayat Bukhari dan Muslim)


Akhir kata, ku ucapkan selamat lahir kepada semua sahabatku yang dilahirkan pada bulan ini. Lagu ini ditujukan khas untuk semua. Khasnya untuk..........


-ibnuahmad-

Saujana - Selamat Hari Lahir

Awan Berarak Ceria, Tiada Titisan Hujan
Pohon Melambai, Tanda Sokongan

Kususuri Perjalanan, Bertemankan Senyuman
Di Hari Lahirmu, Sahabatku

Dedaun Berguguran
Membuktikan Kedewasaan
Walau Tanpa Madah Dan Hadiah
Namun Cukup Bagiku, Sekadar Ucapan

Selamat Hari Lahir, Iringi Doa Kuhulur
Bersyukur KepadaNya, Atas Nikmat Usia

Sahabatku
Usia Yang Tuhan Kurniakan Ini
Dihasilah Ia Dengan Amalan Yang Murni
Semoga Ia Menjadi Temanmu Di Akhirat Nanti
Selamat Hari Lahir

Usiamu Ibarat Mutiara
Tiada Berganti Lagi
Hiaskan Iman Bersulam Taqwa
Agar Sempat Mengucup
Haruman Syurgawi

Apr 22, 2008

Bidadari Hidupku - Dehearty

Perasaan lahir dari sebuah pertemuan
Berputik rindu di hati yang amat mendalam
Mekar menyinar seluruh alam kehidupan
Segar sentiasa ia dalam ingatan

Cinta yang ku lafaz bukanlah cinta gurauan
Kasih yang ku damba bukanlah kasih igauan
Seikhlas hati kusemaikan benih kasih sayang
Moga kekal menyinar dalam keredhaan

Kau umpama
Mutiara di tengah lautan
Bak bidadari yang menghiasi hidupku
Bersama kasih sayangmu

Hadirlah kasihmu sentiasa dalam hidupku
Mekar bersama ikatan penuh keikhlasan
Moga harumannya kan kekal bersama keimanan
Menyegari ruangan hati kesyahduan

Kudambakan padamu sebuah kasih dan sayang
Yang lahir dari hati yang penuh ketulusan
Doaku agar Tuhan memberkati cinta kita
Disinari kehidupan dengan rahmat-Nya

Isteriku,kaulah bidadariku
Hadirlah bersamaku di setiap waktu
Ku janjikan setiaku hanya untukmu
Dan kasihku hanya padamu
Oh isteriku........